FEB Unisba Adakan Pelatihan dan Pendampingan Pelaporan Keuangan di Persis

admin@jabar
By admin@jabar

BERITA-JABAR.COM (15/5/2022) – Dalam rangka mengaplikasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya
pengabdian kepada masyarakat (PKM), Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Unisba melaksanakan PKM bertema “Pelatihan dan Pendampingan Pelaporan Keuangan Pelaku Usaha Jam’iyyah (Persis Banjaran).

Kegiatan yang dilaksanakan di Gedung Bersama Persis Banjaran ini dilakukan selama dua sesi, yakni pada 13 November 2021 dan 26 Maret 2022 yang dipandu oleh tim PKM dosen FEB Unisba, serta diikuti 40 orang pelaku usaha yang ada di bawah koordinasi Ketua Bidang Garapan Sosial dan Ekonomi PC Persis Banjaran.

Ketua tim PKM, Dr. Rini Lestari, mengatakan, PKM ini terselenggara karena salah satu masalah utama yang dihadapi  para pelaku usaha Jam’iyyah Persis Banjaran adalah pengelolaan keuangan yang pencatatan dan pelaporan keuangannya masih dilakukan  seadanya.

Menurutnya, pencatatan dan pelaporan keuangan yang masih kurang baik tersebut salah satunya disebabkan tidak adanya pemahaman yang cukup baik tentang pentingnya pelaporan keuangan dalam optimalisasi pengambilan keputusan bisnis dan peningkatan kinerja keuangan pelaku usaha, serta tidak adanya pemisahan antara dana pribadi dan dana yang akan diputarkan untuk operasional pengembangan usaha.

Pelaporan keuangan yang tidak baik ini, lanjutnya, mencerminkan rendahnya aspek akuntabilitas dari aktivitas bisnis yang dijalankan  para pelaku usaha sehingga sangat kecil kemungkinan untuk mendapatkan bantuan pendanaan pihak perbankan untuk memperluas operasional usaha mereka.

“Program Kemitraan Masyarakat yang diinisiasi  LPPM Unisba melalui kegiatan pelatihan dan pendampingan pelaporan keuangan diharapkan mampu memberi jalan keluar terbaik atas kesulitan yang dihadapi  para pelaku usaha Jam’iyyah Persis Banjaran ini,” ungkapnya.

Rini menjelaskan, target luaran dari setiap solusi permasalahan adalah diberikan pelatihan dan pendampingan praktik mencatat transaksi keuangan dan menyusun laporan keuangan sederhana dan akuntabel, diberikan pengetahuan tentang akun-akun terkait informasi yang ada dalam laporan keuangan melalui presentasi materi akuntansi UMKM, dan diberikan pengetahuan tentang aplikasi sederhana pelaporan keuangan melalui pelatihan dan pendampingan pelaporan keuangan sederhana berbasis android.

Rini mengatakan, melalui grup whatsapp yang masih dibentuk, diharapkan mampu membantu atau mendampingi para peserta PKM.

Kegiatan serupa juga tambahnya, akan tetap berlangsung melalui kegiatan PKM selanjutnya. Diharapkan kolaborasi yang baik dan berkelanjutan antara pelaksana dan peserta PKM akanmenjadi nilai positif bagi kedua belah pihak.(ask/png)

Share This Article
Leave a Comment