BERITA-JABAR.COM– Arah kiblat merupakan salah satu syarat penting dalam pelaksanaan salat menurut ajaran Islam. Hal ini ditegaskan dalam berbagai kajian fikih dan Al-Qur’an. Untuk memastikan akurasi arah kiblat, diperlukan pemahaman yang mendalam tentang data geografis dan penggunaan alat bantu. Menjawab kebutuhan ini, Fakultas Syariah Universitas Islam Bandung (Unisba), melalui Prodi Ahwal Al-Syakhshiyah, mengadakan pelatihan kalibrasi arah kiblat bagi guru Pendidikan Agama Islam (PAI) tingkat SMA pada Selasa, 2 Desember 2024.
Pelatihan ini memberikan wawasan teoritis dan keterampilan praktis dalam menentukan arah kiblat. Peserta diajarkan cara menghitung sudut kiblat menggunakan data lintang dan bujur, yang dihitung dengan rumus segitiga bola. Selain itu, mereka juga diperkenalkan pada perangkat seperti kompas magnetik dan mizwala, yang memanfaatkan medan magnet bumi atau posisi matahari untuk menentukan arah mata angin. Tak hanya itu, pelatihan ini juga mencakup pengenalan aplikasi digital seperti qibla finder untuk mempermudah kalibrasi arah kiblat.
Melalui pelatihan ini, guru-guru PAI diharapkan mampu menyampaikan ilmu yang didapat kepada para siswa, sehingga generasi muda lebih memahami pentingnya menentukan arah kiblat yang tepat dalam setiap ibadah. Inisiatif ini juga menjadi langkah strategis Unisba dalam memperkuat kualitas pendidikan berbasis nilai-nilai Islam.(ask/png)