BERITA-JABAR.COM – Universitas Islam Bandung (Unisba) kembali menunjukkan kiprahnya dalam penguatan peran masjid kampus di tingkat nasional. Pada Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-21 dan Jambore Nasional Asosiasi Masjid Kampus Indonesia (AMKI) yang berlangsung di Universitas Brawijaya, Malang, 31 Oktober sampai 2 November 2025, Unisba mengirim perwakilan melalui Kepala Bagian Peningkatan Ruhul Islam dan Pengelolaan Masjid (PRIPM), Dr. Iwan Permana, S.Sy., M.E.Sy.
Agenda nasional tahun ini mengangkat tema “Sinergi Sivitas Akademika yang Berkelanjutan untuk Masjid Kampus yang Inklusif dalam Rangka Membangun Peradaban Indonesia yang Berkemajuan.”
Acara dibuka oleh Menteri Pendidikan Tinggi, Ilmu Pengetahuan, dan Teknologi RI, Prof. Brian Yuliarto Ph.D, yang sekaligus menyampaikan pidato utama bertajuk “Dakwah Kontemporer: Membangun Narasi Islam Rahmatan Lil Alamin Melalui Seni, Budaya, Sains, dan Teknologi.” Dalam paparannya, ia menegaskan bahwa nilai Rahmatan lil Alamin harus diterapkan secara nyata sesuai bidang ilmu masing-masing peserta.
Prof. Brian juga menyoroti pentingnya peran akademisi dalam membawa Indonesia menuju kategori negara berpendapatan tinggi, dengan masyarakat yang berpendidikan baik, sejahtera, dan memperoleh kecukupan gizi.
“Saya mengajak seluruh peserta untuk berkarya berdasarkan keilmuan masing-masing demi mewujudkan prinsip Rahmatan lil Alamin,” tegasnya.
Ketua Umum PP AMKI, Prof. Ir. Hermawan K.D., MSEE., Ph.D, turut memberikan sambutan mengenai sejarah perjalanan AMKI selama dua dekade. Ia menyampaikan bahwa organisasi ini telah menggagas berbagai program, termasuk Rumah Amal yang berhasil membantu banyak mahasiswa melalui pemberian beasiswa. Menurutnya, masjid kampus merupakan pusat pembangunan karakter dan peradaban generasi muda.
Sementara itu, Dr. Iwan Permana mengungkapkan bahwa Unisba telah aktif di AMKI selama lima tahun terakhir.
“Alhamdulillah, masjid Unisba menjadi bagian dari AMKI dan selalu terlibat dalam berbagai program. Lewat interaksi dengan pengurus masjid kampus lain, kami melihat bahwa kegiatan di masjid Unisba lebih hidup dan produktif,” ujarnya.
Gelaran Rakernas dan Jambore Nasional AMKI tahun ini diikuti 580 peserta dari 126 perguruan tinggi di seluruh Indonesia. Rangkaian kegiatan ditutup dengan Seminar Kebangsaan oleh Prof. Dr. Moh Mahfud MD, mengangkat tema “Ad-Diin wa as-Sulthan.”(gifa/png)
