BERITA-JABAR.COM – Synchronize Fest 2025 kembali menghidupkan semangat regenerasi dalam dunia musik Indonesia melalui kegiatan Student Roadshow, yang kali ini berkolaborasi dengan Radio Fikom Universitas Islam Bandung (Unisba). Diskusi bertema “Regenerasi adalah Kunci: Serba-serbi Berkiprah di Dunia Musik Indonesia Masa Kini” sukses digelar di Gedung Student Center Unisba pada Kamis, 8 Mei 2025.
Mulai pukul 13.00 WIB, acara ini diikuti oleh 200 peserta, terdiri dari mahasiswa Unisba serta pelajar SMA dari berbagai sekolah di Bandung. Mereka hadir untuk menyimak dan berdialog langsung dengan dua figur berpengaruh dalam industri musik Tanah Air: Iga Massardi, vokalis Barasuara, serta Anya Anggarda, manajer musisi muda Nadin Amizah.
Dalam suasana talkshow yang santai namun inspiratif, Iga dan Anya membagikan cerita perjalanan karier, tantangan di balik layar, serta strategi bertahan di tengah perubahan industri musik yang dinamis. Keduanya juga menyoroti pentingnya regenerasi untuk memastikan keberlanjutan ekosistem musik Indonesia.
Acara ini menjadi cerminan komitmen Synchronize Fest untuk tidak hanya menjadi wadah ekspresi seni, tapi juga ruang belajar, kolaborasi, dan pemberdayaan generasi muda di sektor kreatif. Kolaborasi bersama Radio Fikom Unisba memperkuat fungsi kampus sebagai pusat pertemuan ide, praktik lapangan, dan inspirasi nyata dari pelaku industri.
Inisiatif ini sekaligus merupakan wujud dari implementasi kerja sama antara Fakultas Ilmu Komunikasi Unisba dan Synchronize Festival. Tujuannya, memperluas wawasan mahasiswa terhadap perkembangan industri musik lokal serta menanamkan kesadaran akan pentingnya regenerasi dalam keberlanjutan dunia musik.
Talkshow ditutup dengan sesi tanya jawab interaktif dan diskusi terbuka, yang memberi kesempatan bagi peserta untuk menggali lebih dalam soal proses kreatif, peluang karier, hingga dinamika yang dihadapi musisi masa kini.
Dari kegiatan ini, peserta memperoleh wawasan praktis seputar industri musik kontemporer dan memahami pentingnya estafet regenerasi dalam dunia kreatif. Ke depan, para pihak berkomitmen untuk melanjutkan kolaborasi melalui berbagai program di bidang pendidikan, riset, dan pengabdian masyarakat.(gifa/png)