BERITA-JABAR.COM (1/6/2022) – Duta Besar RI di Windhoek, YM Wisnu Edi Pratignyo, didampingi oleh Kepala Fungsi Penerangan Sosial Budaya, melakukan kunjungan kerja ke Kota Swakopmund dan Walvis Bay, Provinsi Erongo, pada 28 – 29 Juni 2022. Dubes RI dalam lawatannya ke Provinsi Eronggo memulai agenda kerja untuk bertemu dengan Private School Swakopmund (PSS). Tujuan pertemuan dengan PSS adalah mengembangkan kerja sama pendidikan di bidang robotics.
“Pertemuan dengan PSS menindaklanjuti pertemuan sebelumnya antara PSS dengan Institut Teknologi Surabaya (ITS) yang difasilitasi oleh KBRI Windhoek. Robotics merupakan hal baru di Namibia dan kerja sama antara PSS dengan ITS dapat menjadi proyek percontohan untuk sekolah lainnya di Namibia,” ujar Dubes RI dalam pertemuannya dengan Kepala Sekolah PSS dan Koordinator Program Robotics PSS, Selasa, 28 Juni 2022.
Kepala Sekolah PSS, Mr. Hein Daiber menyambut baik tawaran kerja sama dengan ITS. Pihaknya sendiri berkeinginan untuk memperdalam kapasitas dalam pelatihan robotics kepada para siswa PSS. Koordinator Program Robotics PSS, Ms. Rene Conradie menyatakan keinginannya untuk berkunjung ke ITS dan studi banding ke sekolah Indonesia yang memiliki program robotics.
Dari Swakopmund, Dubes RI berkunjung ke Namibia Drydock and Ship Repair (NAMDOCK), pada Rabu, 29 Juni 2022. NAMDOCK, merupakan usaha gabungan Pemerintah Namibia dengan pihak swasta, yang didirikan pada tahun 2006 di Pelabuhan Walvis Bay. NAMDOCK menawarkan berbagai jasa perbaikan kapal, conversion, shipbuilding dan steel fabrication.
Dalam kunjungan ke NAMDOCK Dubes RI diterima oleh Mr. Dries van Zyl, Acting CEO NAMDOCK dan jajaran manajemen NAMDOCK. Dubes RI memperoleh penjelasan mengenai profil perusahaan dan konsep pendidikan dan pelatihan yang dikembangkan dan diimplementasikan oleh NAMDOCK.
Pertemuan Dubes RI dengan jajaran manajemen NAMDOCK bertujuan untuk mengidentifikasi peluang kerja sama industri perkapalan Namibia dengan Indonesia. Kerja sama tersebut dapat mencakup aspek ekonomi maupun aspek pendidikan melalui diklat dan program pengembangan kapasitas.
Hasil kunjungan Dubes RI ke Swakopmund dan Walvis Bay penting bagi pengembangan hubungan bilateral Indonesia-Namibia yang telah terbangun sejak tahun 1991. Perluasan kerja sama di bidang perkapalan dan pendidikan akan memperkaya ranah kerja sama yang saling menguntungkan kedua negara.(KBRI Windhoek/ask/png)