BERITA-JABAR.COM (28/06/2022) – Pada 19 Juni 2022, Pakar pertanian dari UGM, Prof. Taryono dan Pranowo Singgihsandjojo tiba di Namibia untuk mendukung proyek pengembangan Laboratorium Kultur Jaringan, milik University of Namibia (UNAM) di Kampus Ogongo, Provinsi Omusati, sekitar 760 Km dari Windhoek, Ibukota Namibia.
Duta Besar Indonesia RI Windhoek, Wisnu Edi Pratignyo, menyambut baik kedatangan dua ahli kultur jaringan dari Indonesia dan sangat mengapresiasi UNAM yang telah mengundang Kepala Pusat Inovasi Agroteknologi Universitas Gadjah Mada (PIAT UGM) Profesor Taryono,, dan Pranowo Singgihsandjojo yang merupakan pakar kultur jaringan dari Indonesia. Hal itu menjadi bukti bahwa kerja sama UGM dan UNAM tetap berjalan secara baik.
Duta Besar Wisnu Edi Pratignyo juga berharap UGM dan UNAM dapat memperluas kerja sama di bidang lainnya. Dalam kaitan itu, Duta Besar mendorong agar Indonesia-Africa Center (IAC) yang diinisiasi UGM dan UNAM dapat segera terwujud sehingga membantu meningkatkan jaringan universitas dan hubungan antarmasyarakat di Indonesia dan Afrika.
Selama kunjungannya di Namibia, Prof. Taryono dan Pranowo Singgihsandjojo akan mengunjungi Kampus UNAM di Ogongo untuk memberikan peningkatan kapasitas dalam mengelola dan mengembangkan laboratorium kultur jaringan di kampus tersebut. Program peningkatan kapasitas di bidang kultur jaringan akan berlangsung dari Juni hingga September 2022. Program tersebut akan diikuti oleh staf Kementerian Pertanian Namibia (Ministry of Agriculture, Water and Land Reform), peneliti dan dosen dari UNAM.(KBRI Windhoek/ask/png)
